Sinopsis dan Alur Cerita Film Badaawuhi
![]() |
Sinopsis dan Alur Cerita Film Badaawuhi |
Horor - Film Badarawuhi adalah film horor yang berlatar di Desa Penari,film badarawuhi mengisahkan tentang empat pemuda, yaitu Mila (Maudy Effrosina), Yuda (Jourdy Pranata), Jito (M. Iqbal Sulaiman), dan Roy (Ardit Erwandha), yang melakukan kunjungan ke sebuah desa yang dikenal dengan nama Desa Penari. Desa ini masih melestarikan seni budaya Jawa, termasuk di dalamnya seni tari tradisional.
Setibanya di Desa Penari, mereka segera mencari tahu tentang keberadaan sesepuh desa untuk keperluan wawancara. Tetapi,mereka mendapati kenyataan bahwa sesepuh desa yang bernama Mbah Putri baru saja meninggal dunia. Oleh karena itu, mereka disarankan untuk menemui Mbah Buyut, sesepuh desa yang lain.
Alur Film
Tujuh gadis sedang menari di Angkara Murka. Satu per satu dari mereka terjatuh dan pingsan. Jika ada gadis yang tersisa menari sendirian, dia akan dipilih sebagai penari Badarawuhi di alam roh untuk selamanya.
Beberapa tahun kemudian, sekelompok pemuda berangkat untuk mencari Desa Penari. Mereka terdiri dari Mila, Yuda, dan Prabu.Prabu bertemu dengan seorang kenalan Di sebuah pasar untuk menanyakan dimana Desa Penari. Sementara itu, Mila memasuki sebuah ruangan yang gelap. Dia mendengar suara ketukan yang semakin mendekat, tetapi Yuda berhasil membangunkan Mila dan menanyakan alasannya berada di tempat gelap tersebut.
Baca Juga : Sinopsis dan Alur Film red Rose
Selanjutnya, Mila memberikan peta menuju Desa Penari kepada teman Prabu yang bernama Jito. Prabu menyadari bahwa itu adalah peta Desa Penari, tetapi Jito menjelaskan bahwa desa tersebut cukup jauh dan terletak di tengah hutan. Mila meminta Jito untuk mengantar mereka, karena mereka perlu pergi ke desa itu untuk menyembuhkan ibunya yang sedang sakit parah. Jito awalnya menolak, namun setelah mereka menawarkan sejumlah uang, dia akhirnya setuju untuk membantu.
Dalam perjalanan mereka, Jito menjelaskan asal usul nama Desa Penari. Desa ini terkenal dengan banyaknya penari berbakat, dan hanya orang-orang tertentu yang diperbolehkan masuk ke dalamnya.
Setelah tiba di desa, mereka melihat banyak gadis yang sedang berlatih menari. Suasana desa ini sangat tenang dan alami. Mereka pun bertanya kepada salah satu penduduk tentang sesepuh desa, namun penduduk tersebut menginformasikan bahwa Mbah Putri telah meninggal. Untuk bertemu dengan sesepuh, mereka harus menunggu Mbah Buyut kembali.
Baca Juga : Alur Film The Hobbit " The Unexpected Journey " ( 2013 )
Mila memutuskan untuk menginap di desa tersebut sambil menunggu Mbah Buyut. Mereka diberikan sebuah gardu kecil sebagai tempat beristirahat. Yuda meminta bantuan seorang gadis bernama Ratih untuk memberikan Mila tempat tinggal di rumahnya.
Awalnya, Ratih ragu untuk menerima Mila, tetapi setelah Yuda memohon, Ratih akhirnya setuju. Ratih mengantar Mila ke rumahnya dan menyiapkan tempat untuknya beristirahat. Namun, Ratih meminta agar mereka tidak membuat kebisingan karena ibunya sedang sakit parah. Mila pun tertidur di tempat itu.
Dalam mimpinya, Mila bertemu dengan sosok Badarawuhi yang anggun dan cantik. Mila tidak sadar kalau sosok tersebut adalah siluman ular, ratu di alam roh desa itu. Ketika Mila terbangun, dia mendengar suara jeritan dari kamar ibu Ratih. Dia berusaha untuk masuk, tetapi membatalkan niatnya.
Di pagi hari, Mila melihat Ratih yang sedang merawat ibunya. Ternyata, ibu Mila juga mengalami sakit yang sama seperti ibu Ratih. Ibu Mila tidak dapat disembuhkan. Sebelum jatuh sakit, ibu Mila membawa sebuah gelang bernama Kawaturi dari desa lain. Mila diminta untuk mengembalikan gelang tersebut ke Desa Penari. Mila kemudian memberikan gelang itu kepada Ratih.
Ratih kemudian mengajak mereka semua untuk mandi dan membersihkan diri. Para pria menuju pemandian laki-laki, sementara Ratih dan Mila masuk ke sebuah kolam yang biasa digunakan para penari sebelum pertunjukan. Namun, di dalam kolam itu, Ratih justru bernyanyi sinden, yang membuat Mila merasa merinding. Dan ternyata, itu ialah Badarawuhi yang meminta kepada Mila untuk mengembalikan Kawaturi kepadanya. Tiba-tiba, kolam tersebut dipenuhi oleh banyak ular.
Sementara itu, Yuda dan yang lainnya kembali ke rumah Ratih. Mereka menyangka bahwa Mila dan Ratih sudah kembali, tetapi kenyataannya belum. Mereka melihat ibu Ratih yang sedang menari sambil berbaring, tampak sangat kesakitan, seolah ada yang menggerakkannya. Mereka pun menyadari bahwa Mila dan Ratih telah menghilang. Mereka mulai mencari ke berbagai tempat, namun tidak ada warga yang peduli. Warga desa sudah mengetahui bahwa Mila dan Ratih berada di Angkara Murka.
Mila dan Ratih memasuki alam roh di Angkara Murka. Mila bertekad untuk mengembalikan Kawaturi kepada Badarawuhi.Bbanyak pengikut Badarawuhi yang ikut menari bersamanya Di sana. Badarawuhi kemudian mendekati Mila dan menyatakan bahwa tubuh Mila sangat wangi baginya.
Dia lalu meminta Kawaturi dari Mila. Mila menjawab bahwa dia ingin ibunya sembuh dari penyakitnya. Badarawuhi tidak memberikan jawaban, melainkan langsung memakaikan Kawaturi ke lengannya.
Terungkap bahwa Mila sebenarnya dituntun oleh Badarawuhi untuk pergi ke desa penari. Badarawuhi ingin memiliki tubuh Mila dan memintanya untuk tinggal bersamanya di sana.
Yuda dan yang lainnya terus mencari Mila hingga larut malam, namun tidak ada warga desa yang bersedia membantu.
Akhirnya, Mila dan Ratih dilepaskan oleh Badarawuhi. Mereka sempat bertengkar karena Ratih membawa Mila untuk bertemu dengan Badarawuhi. Ratih mengaku terpaksa melakukannya demi kesembuhan ibunya.
Mila dan Ratih berhasil kembali ke desa. Mereka kemudian menemui Mbah Buyut. Saat kembali ke kolam, mereka mendapati kolam tersebut dipenuhi ular dan dalam keadaan kering.
Setelah kejadian itu, situasi di desa menjadi sangat tidak stabil. Kebun milik warga mulai membusuk, hewan ternak mati, dan keadaan semakin memburuk. Yuda memutuskan untuk meninggalkan desa, tetapi Mila memilih untuk tetap tinggal.
Dia terlibat dalam sebuah ritual yang dipimpin oleh Mbah Buyut, yang melibatkan air untuk menentukan apakah seseorang terpilih menjadi calon Dawuh. Mila terpilih dan harus mengikuti ritual bersama enam gadis lainnya. Meskipun Yuda melarangnya, Mila tetap melanjutkan ritual demi kesembuhan ibunya.
Ritual dimulai, dan tujuh gadis menuju Angkara Murka untuk menari. Warga diminta menutup pintu rapat-rapat dan mengetuk bambu bolong untuk mengusir makhluk halus. Mila, yang sebelumnya tidak bisa menari, tiba-tiba menari dengan sangat indah di alam roh. Setelah beberapa waktu, hanya Mila dan Ratih yang tersisa menari. Mereka berdua terus menari hingga kedatangan Badarawuhi.
Badarawuhi menawarkan Mila untuk menjadi Dawuhnya, tetapi Mila pingsan. Namun, dia segera bangun dan melanjutkan tarian. Mbah Buyut kemudian menutupi Mila dan Ratih dengan kain agar jiwa mereka tidak terjebak di alam roh.
Mbah Buyut membawa mereka ke rumah Badarawuhi, di mana jiwa Mila masih terjebak di Angkara Murka. Di alam roh, Mila bertemu dengan para Dawuh sebelumnya dan akhirnya menolak tawaran Badarawuhi. Ibu Mila dan Ratih telah menjadi Dawuh, dan Mila berusaha mengajak ibunya pergi, tetapi usahanya gagal.
Baca Juga : Alur Cerita Film Horor Psikology " Hereditary "
Badarawuhi menyiksa ibu Mila agar Mila mau menjadi Dawuhnya, tetapi Mila tetap menolak semua tawaran dan melepaskan ibunya. Akhirnya, Mila berhasil kembali dari alam roh, tetapi jiwa Ratih diambil dan tubuhnya dibunuh oleh Badarawuhi, sama seperti yang terjadi pada ibu Ratih.
Mereka segera meninggalkan desa, dan Mbah Buyut menyatakan bahwa Mila adalah satu-satunya Dawuh yang berhasil kembali dari Angkara Murka. Setibanya di rumah, Mila mendapati bahwa ibunya telah meninggal, bersamaan dengan ibu Ratih.