Sinopsis dan Alur Film Escape Plan 2: Hades
Sinopsis dan Alur Film Escape Plan 2: Hades - Kalau kamu pernah nonton film Escape Plan (2013), mungkin kamu masih ingat betapa menegangkan dan serunya film itu. Nah, Escape Plan 2: Hades rilis pada 2018 sebagai sekuel, tapi sejujurnya, film ini mendapatkan banyak kritik karena kualitasnya tidak sesuai dengan ekspektasi, apalagi setelah kesuksesan film pertamanya. Oke, mari kita bahas sinopsis dan alur ceritanya.
Sinopsis Film Escape Plan 2: Hades
 |
| Sinopsis dan Alur Film Escape Plan 2: Hades |
Tapi, kali ini fokus cerita lebih pada karakter Shu Ren (Huang Xiaoming), salah satu anggota tim Ray yang diculik dan dikurung di penjara misterius ini. Ray harus mengumpulkan timnya kembali untuk membantu Shu Ren keluar dari Hades sebelum terlambat. Film ini juga penuh dengan adegan aksi dan teknologi futuristik yang mencoba memberi sentuhan baru, walaupun tidak sepenuhnya berhasil meniru keberhasilan film pertamanya.
Alur Cerita Film Escape Plan 2: Hades
Pembukaan
Film ini dimulai dengan pengenalan tentang bagaimana Ray Breslin sekarang menjalankan perusahaan keamanan swasta. Bisnis mereka adalah memastikan bahwa fasilitas penjara berkeamanan tinggi tidak dapat diloloskan oleh siapa pun. Kita diperkenalkan dengan beberapa anggota tim Ray, termasuk Shu Ren, yang akan menjadi karakter sentral dalam film ini.
Salah satu kontrak terbaru Ray adalah meloloskan seseorang dari penjara teknologi tinggi. Mereka berhasil menyelesaikan misi itu, meskipun ada beberapa kesalahan kecil yang sudah memberi tanda bahwa akan ada masalah besar di depan.
Shu Ren Diculik
Segalanya mulai berubah ketika Shu Ren, yang ditugaskan menjaga keponakannya, terjebak dalam skema penculikan misterius. Dia akhirnya dibawa ke penjara bawah tanah futuristik yang dikenal sebagai Hades. Penjara ini sangat berbeda dari penjara di film pertama, di mana teknologi canggih dan algoritma komputer digunakan untuk mengendalikan setiap aspek kehidupan para tahanan. Hades adalah sistem yang sepenuhnya otomatis dan dapat beradaptasi dengan perilaku para tahanannya.
Shu Ren mendapati dirinya bersama beberapa orang penting lainnya yang juga telah diculik dan dijebloskan ke dalam Hades. Setiap tahanan di sana diberikan julukan alih-alih menggunakan nama asli mereka, dan penjara ini dirancang agar para tahanan tidak tahu siapa yang mengendalikan mereka, membuat segalanya lebih misterius dan mencekam.
Ray Merencanakan Penyelamatan
Saat Ray Breslin mengetahui bahwa Shu Ren telah diculik, dia langsung bergerak untuk mencoba menyelamatkannya. Namun, penjara Hades bukanlah penjara biasa. Ray harus mencari tahu siapa yang sebenarnya bertanggung jawab atas Hades, sementara di saat yang sama, Shu Ren berjuang untuk bertahan hidup di dalam penjara.
Penjara Hades punya satu aturan yang sangat unik: para tahanan diharuskan berkelahi dalam pertandingan brutal sebagai bagian dari pengendalian psikologis oleh sistem penjara. Sementara itu, Shu Ren mencoba mencari cara untuk kabur, memanfaatkan pengalaman dan pelatihannya di bawah Ray.
Pertarungan dan Pelarian
Dalam beberapa adegan kunci, kita melihat Shu Ren bekerja sama dengan beberapa tahanan lainnya untuk menyusun rencana pelarian. Film ini menampilkan banyak adegan perkelahian, terutama yang dilakukan oleh Shu Ren untuk membuktikan bahwa dia bukanlah tahanan biasa.
Ray, di sisi lain, bersama timnya mencoba menyusup ke dalam Hades. Tetapi dengan teknologi tinggi yang dikendalikan oleh kecerdasan buatan, menembus penjara ini bukanlah tugas yang mudah. Ada banyak plot twist yang mencoba membuat penonton tetap tegang, meskipun sebagian besar terasa agak dipaksakan.
Akhir Cerita
Tanpa memberikan terlalu banyak spoiler, bagian akhir film berfokus pada bagaimana Shu Ren berhasil memanfaatkan kelemahan sistem Hades dan bagaimana Ray serta timnya akhirnya berhasil menyusup ke dalam penjara. Keduanya bergabung untuk menghancurkan Hades dari dalam dan melarikan diri.
Lihat Juga : Film Hollywood Lainnya Disini
Penonton akhirnya mengetahui siapa dalang di balik semua ini, dan meskipun plotnya mencoba mengejutkan, sebagian besar penonton mungkin sudah bisa menebak siapa sosok antagonis utama tersebut. Endingnya sendiri terasa sedikit terburu-buru dan tidak memberikan dampak emosional yang cukup kuat seperti film pertamanya.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, Escape Plan 2: Hades mencoba membawa sesuatu yang baru dengan teknologi futuristik dan fokus pada karakter baru, tetapi sayangnya, gagal menangkap kembali keajaiban film pertamanya. Salah satu kesalahan terbesar adalah mengurangi peran Sylvester Stallone dan lebih banyak berfokus pada karakter Shu Ren, yang mungkin tidak memiliki daya tarik yang sama bagi penonton setia film sebelumnya.
Namun, bagi para penggemar aksi dan mereka yang menikmati konsep pelarian dari penjara, Escape Plan 2 mungkin masih memberikan hiburan. Tapi ya, jangan berharap film ini akan sebaik pendahulunya.